Kamis, 04 Juni 2009

Balon Gas Hidrogen Pertama


Tanggal 17 Agustus 1783 Prof.Cesar Alexandre Charles dan Robert bersaudara telah berhasil mengisi sebuah balon dengan gas hidrogen. Gas tersebut dibuat dengan besi yang telah dikikir dicampur dengan belerang, lalu gas yang dihasilkan ditampung dalam sebuah balon. Pada waktu itu penduduk paris yang sangat haus sensasi sudah tak sabar lagi ingin menyaksikan manusia yang bisa terbang ke angkasa. Mereka telah mendengar percobaan Montgolfiere yang berhasil terbang. Padahal balon Montgolfiere adalah balon udara panas. Prof.Charles berhasil meluncurkan balon udaranya karena tak ingin didahului oleh Montgolfiere. Balon gas tersebut meluncur diiringi sorak-sorai 3000 penduduk Paris dan berhasil terbang pada ketinggian 3000 kaki akhirnya balon meledak setelah menempuh jarak sejauh 15 mil, dan terbang selama 100 menit. Penduduk desa Gonese tempat bekas balon mendarat menemukan benda asing yang berbau busuk tergeletak di ladang, mereka percaya benda itu datang langsung dari neraka, dimana semuanya berbau belerang. Dua orang rahib diundang sebagai ahli dan menyatakan bahwa setan sendiri yang telah mengirim raksasa itu ke Gonese. Para petani mempersenjatai diri dengan garpu lalu mencabik-cabik sisa balon tersebut. Setelah itu mereka mereka ikatkan sisa balon tersebut untuk ditarik oleh kuda-kuda mereka.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar